Resensi Film : Negeri 5 Menara

Film yang diangkat dari novel best seller karangan Ahmad Fuadi yang berjudul sama ini diproduksi oleh Kompas Gramedia production dan Million Pictures. Disutradarai oleh Affandi Abdul Rachman dan naskah ditulis oleh Salman Aristo yang pernah menulis naskah film Laskar Pelangi dan Ayat Ayat cinta.

Sesuai rencana, film ini mengambil lokasi syuting di empat tempat yaitu Maninjau Sumatera Barat, Pondok  Modern Gontor di Jawa Timur, Bandung sampai London Inggris.Semua pemain utama dalam film ini adalah anak - anak baru yaitu Gazza Zubizareta, Billy Sandy, Rizky Ramdani, Ernest Samudera, Jeofani Lubis dan Aris Putra.

Dalam film ini dikisahkan Alif Fikri (Gazza Zubizareta) seorang anak sederhana dari Maninjau, setelah lulus MTs Alif berencana mendaftar SMA bersama temannya Randai (Sakurta Ginting). Namun Amaknya (Lulu Tobing) menolak rencananya itu. Dengan berat hati Alif akhirnya pergi untuk menuntut ilmu ke Jawa Timur di Pondok Madani.

Di hari pertama Alif mendapat mantra sakti "Man Jadda Wa Jadda" yang artinya siapa yang bersungguh - sungguh pasti akan berhasil. Di sana Alif juga mendapat banyak hikmah dari Almukarram Kiai Rais (Ikang Fauzi) serta para ustad pengajar.

Alif berteman akrab dengan Baso (Billy Sandy) dari Gowa, Atang (Rizky Ramdani) dari Bandung, Said (Ernest Samudera) dari Surabaya dan Dulmajid (Aris Putra) dari Madura. Mereka menamai diri mereka sahibul menara atau pemilik menara, karena kesenangan mereka berbaring di menara masjid sambil menunggu adzan maghrib. Di menara mereka menceritakan impian gila mereka untuk menaklukan dunia mulai dari Indonesia, Amerika, Asia, Eropa Sampai Afrika.

Bila tidak ada halangan rencananya film ini akan diputar di bioskop awal tahun 2012. Semoga film ini sukses dan mendapat banyak penghargaan sama seperti novelnya.